Untuk Info LM: (021) 4586-3943, (021) 4586-3945                 Untuk Info Valas: (021) 4586-3788, (021) 4586-3789

Close

Change Language

Close Language Selection

Harga Emas Menguat Tipis Seiring dengan Melemahnya Obligasi Amerika

Harga Emas Menguat Tipis Seiring dengan Melemahnya Obligasi Amerika

Harga emas hari ini di berpeluang menguat, hal ini di sebabkan oleh pelemahan imbal hasil obligasi pemerintah AS.

Pelaku pasar mempertimbangkan kekhawatiran bahwa pengetatan kebijakan moneter para bank sentral akan menyebabkan resesi dan lonjakan suku bunga obligasi kemungkinan telah mencapai puncaknya.

Harga emas pada penutupan perdagangan kemarin kembali menguat karena suku bunga obligasi yang lebih rendah mendorong daya tarik aset-aset aman. Selain emas, harga perak juga mengalami kenaikan terbesar sejak Februari 2021.

Investor tetap gelisah tentang dampak kenaikan suku bunga yang agresif setelah the Fed kembali menekankan tekad mereka untuk memerangi inflasi. Aksi ini terlepas dari lemahnay data manufaktur AS yang menandakan bahwa bank sentral AS mungkin tidak terlalu memperketat kebijakan moneter.

Pelaku pasar sekarang akan melihat ke data NFP Amerika yang akan dirilis pada Jumat ini. untuk petunjuk lebih lanjut tentang jalur kebijakan moneter bank sentral di masa mendatang. Emas batangan bisa berada dalam volatilitas yang lebih besar. Jika data NFP kuat, maka berpotensi memacu kenaikan imbal hasil obligasi AS yang akan berbahaya bagi emas.

Harga emas tetap dalam tren turun dalam jangka pendek. Jika dilihat secara makro, the Fed berpotensi terus melakukan kebijakan agresif yang mampu membuat harga emas menguat di kemudian hari. Namun dalam waktu dekat harga emas terus tertekan akibat dari penguatan US Dollar.

Sumber : KitcoNews